Apakah anda mengetahui jumlah penduduk dunia pada saat ini?
"Lebih dari 17.000 anak akan meninggal akibat kelaparan. Dan setiap lima detik satu orang meninggal karena penyebab yang sama," diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Ban Ki-moon, pada sambutannya di hadapan para delegasi Konfrensi Tingkat (KTT) Ketahanan Pangan di Roma, Italia, Senin 16 November 2009.

Dunia menghadapi bahaya besar berupa krisis pangan dan kelaparan secara global akibat dari peningkatan jumlah penduduk secara global. Jumlah penduduk dunia secara keseluruhan 6,7 miliar penduduk saat ini. Amerika Serikat menempati urutan ketiga untuk jumlah penduduk terbesar dunia yang mencapai 304 juta jiwa setelah India serta China.

Estimasi Biro Sensus Amerika Serikat:
- Pada tanggal 26 Februari 2006 pukul 07.16 WIB, jumlah penduduk dunia mencapai 6,5 milyar jiwa.
Dari sekitar 6,5 milyar penduduk dunia, 4 milyar diantaranya tinggal di Asia.
Tujuh dari sepuluh negara berpenduduk terbanyak di dunia berada di Asia (meski Rusia juga terletak di Eropa).
- Pada tanggal 19 Oktober 2012 pukul 03.36 WIB, jumlah penduduk dunia akan mencapai 7 milyar jiwa.
Badan Kependudukan PBB menetapkan tanggal 12 Oktober 1999 sebagai tanggal dimana penduduk dunia mencapai 6 milyar jiwa, sekitar 12 tahun setelah penduduk dunia mencapai 5 milyar jiwa.

Menurut Biro Sensus AS, penduduk dunia mengalami pertambahan jumlah 1,2 persen setiap tahunnya. Tingkat pertumbuhan akan menyusut 0,5 persen menjelang tahun 2050. Pada saat itu, India diperkirakan akan mengambil alih China sebagai negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia.

Ahli demografi Biro Referensi Penduduk AS, Carl Haub, menerangkan, perkembangan nutrisi dan medis di negara berkembang telah mengakibatkan terjadinya ledakan penduduk menyusul Perang Dunia II. Sebagai perbandingan, menurut Carl Haub, jumlah penduduk dunia belum mencapai 1 miliar hingga tahun 1800. Jumlah penduduk dunia belum mencapai 2 miliar jiwa hingga 130 tahun kemudian.

William Frey, ahli demografi Brookings Institution, laporan terbaru dalam pertumbuhan ekonomi di China dan India, tidak ada konsesus tentang ketahanan hidup dari banyak penduduk di dunia, hanya bergantung bagaimana manusia dapat mengelola sumber daya alam bumi.

Sejalan dengan proyeksi populasi, angka ini terus bertambah dengan kecepatan yang belum ada dalam sejarah. Diperkirakan seperlima dari seluruh manusia yang pernah hidup pada enam ribu tahun terakhir, hidup pada saat ini. Itu sebabnya akan ada rawan pangan.

Berikut adalah peringkat negara-negara di dunia berdasarkan jumlah penduduk (2005):
1. Republik Rakyat Tiongkok (1.306.313.812 jiwa)
2. India (1.103.600.000 jiwa)
3. Amerika Serikat (298.186.698 jiwa)
4. Indonesia (241.973.879 jiwa)
5. Brasil (186.112.794 jiwa)
6. Pakistan (162.419.946 jiwa)
7. Bangladesh (144.319.628 jiwa)
8. Rusia (143.420.309 jiwa)
9. Nigeria (128.771.988 jiwa)
10. Jepang (127.417.244 jiwa)

Dunia menghadapi bahaya besar berupa krisis pangan dan kelaparan secara global. Lebih dari satu miliar orang penduduk dunia terancam bahaya kelaparan. Bahkan, kini setiap lima detik satu warga dunia meninggal akibat kelaparan.

Dari berbagai sumber!